Pemilihan umum Bupati Buleleng 2024
Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. |
2029 27 November 2024 | ||||||||||||||||||||||
Pemilih terdaftar | 611.901[1] | |||||||||||||||||||||
Kehadiran pemilih | 366.818 (75,30%) | |||||||||||||||||||||
Kandidat | ||||||||||||||||||||||
Hasil suara
| ||||||||||||||||||||||
Peta persebaran suara
Peta Provinsi Bali yang menyoroti Kabupaten Buleleng | ||||||||||||||||||||||
|
Pemilihan umum Bupati Buleleng 2024 (Akronim: Pilbup Buleleng 2024) adalah sebuah pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan pada 27 November 2024 untuk memilih Bupati Buleleng periode 2024-2029.[4]
Pemilihan Bupati Buleleng tahun tersebut akan diselenggarakan setelah Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 (Pilpres) dan Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024 (Pileg), bersamaan dengan seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
Mantan Bupati Putu Agus Suradnyana yang sudah menjabat dua periode tidak dapat mencalonkan diri kembali dalam Pemilihan umum Bupati Buleleng 2024.
Aturan pemilu
[sunting | sunting sumber]Sesuai proses pemilu, untuk dapat mengikuti pemilu, calon harus mendapat dukungan dari partai politik atau gabungan partai yang menguasai 9 kursi di DPRD Kabupaten Buleleng Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Buruh yang memperoleh 18 dan 11 dari 45 kursi DPR merupakan satu-satunya partai yang dapat mengajukan calon bupati tanpa harus berkoalisi. Sebagai alternatif, para kandidat dapat menunjukkan dukungan dalam bentuk fotokopi KTP, yang dalam kasus Buleleng berjumlah 45.839 eksemplar. Terdapat calon perseorangan yang mendaftar ke KPU sebelum batas waktu, apabila jumlah pendukungnya tidak memenuhi syarat minimal.[5] Namun, setelah keputusan Mahkamah Konstitusi Indonesia pada bulan Agustus 2024, dukungan politik yang diperlukan untuk mencalonkan seorang kandidat berkurang menjadi antara 6,5 dan 10 persen dari total suara rakyat. pilih.[6]
Peta politik
[sunting | sunting sumber]Setelah Pemilu 2024, ada 7 partai politik yang mewakili DPRD Kabupaten Buleleng, yaitu:
Partai politik | Jumlah kursi | ||
---|---|---|---|
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) | 18 / 45 | ||
Partai Golongan Karya (Golkar) | 11 / 45 | ||
Partai Nasional Demokrat (NasDem) | 6 / 45 | ||
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) | 4 / 45 | ||
Partai Demokrat (Demokrat) | 3 / 45 | ||
Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) | 2 / 45 | ||
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | 1 / 45 |
Calon
[sunting | sunting sumber]Kandidat dari Koalisi Bersama Partai Golongan Karya
[sunting | sunting sumber]I Nyoman Sugawa Korry | Gede Suardana |
---|---|
Calon Bupati | Calon Wakil Bupati |
Ketua DPD Golkar Provinsi Bali 2020-2025 |
Ketua KPU Kabupaten Buleleng 2013-2018 |
Partai Pengusung dan Pendukung | |
Golkar Gerindra Demokrat PAN NasDem PSI PKN |
Kandidat dari Koalisi Bersama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
[sunting | sunting sumber]I Nyoman Sutjidra | Gede Supriatna |
---|---|
Calon Bupati | Calon Wakil Bupati |
Wakil Bupati Buleleng 2012-2022 |
Ketua DPRD Kabupaten Buleleng 2014-2024 |
Partai Pengusung dan Pendukung | |
PDI-P Hanura PKB PPP Buruh PBB Gelora PKS Perindo |
Hasil Pemilu
[sunting | sunting sumber]Hitung cepat
[sunting | sunting sumber]Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng, Bali, resmi menetapkan perolehan suara pasangan calon bupati dan wakil bupati Buleleng dalam Pilkada 2024. Penetapan hasil rekapitulasi perolehan suara pemilihan bupati dan wakil bupati Buleleng berlangsung dalam rapat pleno terbuka di hotel di kawasan Lovina, Buleleng, Bali, Kamis (5/12/2024). Pleno tersebut berlangsung hingga pukul 14.00 Wita. Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Buleleng nomor 2, I Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna unggul dari paslon lainnya. Paslon yang diusung dan didukung koalisi PDI Perjuangan, Partai Hanura, PKS, PKB, Partai Perindo, PPP, Partai Buruh, dan Partai Gelora ini unggul dengan perolehan 227.312 suara dari total suara sah sebanyak 357.660 suara. Sementara lawannya, pasangan nomor urut 1, I Nyoman Sugawa Korry dan Gede Suardana, memperoleh 130.348 suara. Pasangan ini diusung partai-partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, di antaranya Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKN.[7]
Berdasarkan hasil rekapitulasi suara pasangan Sutjidra-Suprianta ini meraih suara 227.312 yang berarti mereka unggul di seluruh kecamatan di Buleleng. Rinciannya Sutjidra-Supriatna memperoleh 23.858 suara di Kecamatan Sukasada, Kecamatan Gerokgak (32.411), Kecamatan Seririt (25.719), Kecamatan Busungbiu (11.687), Kecamatan Banjar (23.191), Kecamatan Buleleng (40.583), Kecamatan Sawan (23.519), Kecamatan Kubutambahan (19.192), dan Kecamatan Tejakula (27.152).
Sementara paslon 1 Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana mendapat 130.348 suara dengan rincian per kecamatan yaitu Kecamatan Gerokgak (15.381), Seririt (15.835), Busungbiu (11.584), Banjar(18.846), Sukasada (16.526), Buleleng (23.257), Sawan (13.143), Kubutambahan (9.919), dan Tejakula (5857).
Hasil Pilgub Bali 2024 di Buleleng
[sunting | sunting sumber]Sementara itu di pilgub Bali 2024 pasangan Wayan Koster-Nyoman Giri Prasta menang di Buleleng dengan persentase 57,3 % melebihi pasangan Made Muliawan Arya alias De Gadjah dan Putu Agus Suradnyana yang hanya mendapatkan sekitar 40%, Kemangan itu dianggap tidak terduga karena ada isu bahwa Koster akan kalah di Buleleng.
Baca artikel atnews, "Wayan Koster Tegaskan Kemenangan di Buleleng Berkat Kerja Keras DPC, PAC, Ranting dan Relawan yang Tahan Godaan" selengkapnya https://atnews.id/portal/news/23773
Download Apps Atnews Sekarang https://play.google.com/store/apps/details?id=com.ic.atnews&hl=en
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Hasil Rekapitulasi KPU, Sutjidra-Suriatna Menang Pilkada Buleleng". detik.co. Diakses tanggal 17 Desember 2024.
- ^ "Hasil Rekapitulasi KPU, Sutjidra-Suriatna Menang Pilkada Buleleng". detik.co. Diakses tanggal 17 Desember 2024.
- ^ "Hasil Rekapitulasi KPU, Sutjidra-Suriatna Menang Pilkada Buleleng". detik.co. Diakses tanggal 17 Desember 2024.
- ^ Catat! Pemilu 2024 Digelar 14 Februari, Pilkada 27 November. CNBCIndonesia.com. Diakses 1 Juni 2022
- ^ Templat:Cite berita
- ^ Wibawana, Widhia Arum. detiknews dan-link-download https://news.detik.com/pilkada/d-7508797/pkpu-nomor-10-tahun-2024-isi-perubahan-artikel- dan-link-download Periksa nilai
|url=
(bantuan). Tidak memiliki atau tanpa|title=
(bantuan) - ^ "Hasil Rekapitulasi KPU, Sutjidra-Suriatna Menang Pilkada Buleleng". detik.co. Diakses tanggal 17 Desember 2024.
2024]]