Mohamad Hasan (militer)

Mohamad Hasan
Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat ke-45
Petahana
Mulai menjabat 24 Juli 2024
Pendahulu Muhammad Saleh Mustafa Pengganti Petahana
Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta ke-37
Masa jabatan 8 Maret 2023 – 24 Juli 2024
Pendahulu Untung Budiharto Pengganti Rafael Granada Baay
Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda
Masa jabatan 9 Desember 2021 – 8 Maret 2023
Pendahulu Achmad Marzuki Pengganti Novi Helmy Prasetya
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus ke-32
Masa jabatan 26 Agustus 2020 – 9 Desember 2021
Pendahulu I Nyoman Cantiasa Pengganti Teguh Muji Angkasa
Wakil Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus
Masa jabatan 22 Januari 2019 – 26 Agustus 2020
Pendahulu Richard Taruli Horja Tampubolon Pengganti Tri Budi Utomo
Komandan Korem 061/Suryakencana
Masa jabatan 12 Januari 2018 – 22 Januari 2019
Pendahulu Mirza Agus Pengganti Novi Helmy Prasetya
Komandan Grup A Paspampres
Masa jabatan 5 Februari 2016 – 12 Januari 2018
Pendahulu Maruli Simanjuntak Pengganti Tri Budi Utomo
Informasi pribadi
Lahir	13 Maret 1971 (umur 53) Bandung, Jawa Barat
Suami/istri	Rahmalia, S.Kom.
Anak	2
Almamater	Akademi Militer (1993)
Karier militer
Pihak	Indonesia
Dinas/cabang	TNI Angkatan Darat
Masa dinas	1993—sekarang
Pangkat	Letnan Jenderal TNI
NRP	11930080320371
Satuan	Infanteri (Kopassus)
Komando	Kopassus Kostrad
Pertempuran/perang	Operasi Seroja Pemberontakan di Papua Operasi Nemangkawi
Sunting kotak info • L • B

Letnan Jenderal TNI Mohamad Hasan, S.H.^[1] (lahir 13 Maret 1971) adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 24 Juli 2024 mengemban amanat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat.^[2]

Hasan, merupakan lulusan Akademi Militer (1993) ini berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus).^[3] Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Pangdam Jaya.^[4] Selain itu juga beliau merupakan putra daerah Sumatera Barat yang berasal dari Canduang Koto Laweh, Candung, Agam.

Hasan lahir di Bandung pada 13 Maret 1971. Keluarganya bersuku Minangkabau dan berasal dari Jorong Gantiang Koto Tuo, Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Ayahnya bernama Nazir Zubir yang dahulu merupakan anggota TNI dan ibunya bernama Asni. Hasan pindah sekolah ke kampung halamannya di Canduang saat kelas 2 SMP. Ia bersekolah di SMP Negeri Simpang Candung dan kemudian di SMA Negeri 1 IV Angkat Candung (kini bernama SMA Negeri 1 Ampek Angkek). Semasa SMA, Hasan dijuluki Si Doel karena kepiawaiannya menulis dan tulisannya acapkali dipajang di mading sekolah.^[5] Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikan di Akademi Militer dan lulus tahun 1993.^[5][6]

Dada kanan			Dada kiri
Special Operator Insignia (US Marine Corps) Basic Parachutist Badge (US Army) Air Assault Badge (US Army) Basic Parachutist Badge (Royal Thai Army) Master Parachutist Badge (Singapore Army) Special Forces Distinctive Unit Insignia (US Army)			Brevet Pin Alumni Lemhannas Brevet Kualifikasi Komando Kopassus Brevet Free Fall Brevet Para Utama Baris ke-1 Bintang Yudha Dharma Pratama Bintang Kartika Eka Paksi Nararya Bintang Yudha Dharma Nararya Baris ke-2 Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun Satyalancana Kesetiaan 16 Tahun Satyalancana Kesetiaan 8 Tahun Baris ke-3 Satyalancana Dharma Nusa Satyalancana Wira Siaga Satyalancana Ksatria Yudha Baris ke-4 Satyalancana G.O.M IX Raksaka Dharma Satyalancana Seroja Satyalancana Wira Karya Brevet Pin Alumni Seskoad Brevet Pemburu Brevet Kualifikasi Penanggulangan Teror (Gultor) Pin Setia Waspada Paspampres Brevet Kualifikasi Intai Tempur (Taipur)

Artikel bertopik biografi tokoh militer ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

• l
• b
• s