Bandar Udara Umbu Mehang Kunda
 | Artikel bertopik bandar udara ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus. |
 |
Bandar Udara Umbu Mehang Kunda Umbu Mehang Kunda Airport | |||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
 | |||||||||||
| Informasi | |||||||||||
| Jenis | Publik | ||||||||||
| Melayani | Waingapu, Nusa Tenggara Timur, Indonesia | ||||||||||
| Zona waktu | WITA (UTC+08:00) | ||||||||||
| Ketinggian dpl | 10 mdpl | ||||||||||
| Koordinat | 09°40′09″S 120°18′07″E / 9.66917°S 120.30194°E | ||||||||||
| Peta | |||||||||||
  Mau Lokasi bandara di Sumba | |||||||||||
| Landasan pacu | |||||||||||
| |||||||||||
Bandar Udara Umbu Mehang Kunda (Umbu Mehang Kunda Airport) (IATA: WGP[3], ICAO: WATU[2], sebelumnya WRRW[4]), sebelumnya juga dikenal dengan Bandar Udara Mau Hau, adalah bandar udara yang terletak di Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, provinsi Nusa Tenggara Timur. Sebelumnya bernama Bandar Udara Mau Hau dan pada tanggal 28 Mei 2009 telah berganti nama menjadi Bandar Udara Umbu Mehang Kunda, sebagai penghormatan terhadap almarhum Umbu Mehang Kunda, Bupati Sumba Timur periode 1999-2004 dan 2005-2010, yang meninggal dunia 2 Agustus 2008. Nama Mau Hawu merupakan nama asli kampung atau pemukiman dari leluhur orang Sabu yaitu Kika Ga dan kakaknya Hawu Ga yang bermigrasi dari Asia Selatan sekitar 500 tahun Sebelum Masehi. Oleh pemerintah Hindia Belanda, bekans kampung Kika Ga ini dibuatlah bandara Mau Hau, dan setelah Indonesia merdeka bandara ini diresmikan sekitar tahun 1970-an. Bandar udara Umbu Mehang Kunda berukuran 2.000 x 30 meter (6.562 ft × 98 ft) Jarak dari pusat kota sekitar 5 km. Bandara Umbu Mehang Kunda merupakan pintu gerbang utama ke pulau Sumba. Perkembangan bandara ini seiring dengan peningkatan kebutuhan akan transportasi udara akibat pertumbuhan pariwisata. Pemerintah telah melakukan berbagai peningkatan infrastruktur bandara, seperti memperpanjang landasan pacu dan meningkatkan layanan terminal. Pada akhir 2016 selesai dilakukan peremajaan terminal dan relayouting yang berasal dari anggaran pusat. Untuk rute penerbangan sementara ini baru melayani penerbangan domestik dengan tujuan Denpasar (DPS) oleh Wings Air (daily) dan Nam Air (Tu,Th,Sat) serta Kupang (KOE) daily Wings Air, Nam Air dan Citilink dengan rata rata pesawat yang digunakan jenis ATR.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Templat:Usurped from DAFIF (effective October 2006)
- ^ a b Informasi bandar udara untuk WGP / WATU di Great Circle Mapper. Sumber: DAFIF.
- ^ Catatan kecelakaan di Bandar Udara Umbu Mehang Kunda di situs web Aviation Safety Network
- ^ Informasi bandar udara untuk WRRW di Great Circle Mapper
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Inggris) World Aero Data[pranala nonaktif permanen]
 | Artikel bertopik bandar udara di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |