Charlotte Brûlée

Charlotte Brûlée adalah putri kedelapan dari Keluarga Charlotte, anggota dari Bajak Laut Big Mom,^[7] dan antagonis utama Arc Pulau Whole Cake.^[2]

Penampilan[]

Brûlée dalam berbagai hal terlihat mirip seperti penyihir, sesuai tema karakternya. Dia sangat tinggi, dan berkulit abu-abu dengan figur yang kurus, yang membuat bagian tubuhnya nampak panjang. Tingginya kira-kira dua kali dari Nami (170 cm), dengan kaki yang lebih panjang dari wanita pada umumnya. Dia juga memiliki jari-jari panjang dengan kuku yang dicat biru. Wajahnya sangat menyolok, seperti penyihir tua. Matanya memiliki iris berwarna kuning dan bulu mata panjang, dan kantong mata serta alis hitam. Memiliki mulut besar dengan lipstik ungu yang nampak tersenyum, dagu kotak, dan bekas luka tajam memanjang secara diagonal dari kanan ke kiri. Rambut Brûlée berwarna lavender dan terpisah ke dalam dua sisi yang memanjang ke dada.^[2]

Dia mengenakan gaun berkerut putih. Bagian atasnya memiliki garis leher berenda, bagian lengan menyala yang compang-camping di ujungnya sampai pinggul yang berjumbai, dihiasi barisan mawar merah di atasnya. Bagian bawah, tampak bagian gaun terpisah, memiliki hiasan mawar-mawar seperti yang dijelaskan sebelumnya. Pakaian Brûlée dilengkapi dengan jubah tanpa lengan berbulu berwarna hijau.

Ketika dibawa ke persembunyian Capone Bege, pakaiannya diubah menjadi lebih bersih dan elegan oleh Bajak Laut Fire Tank, berwarna terang, dengan bagian bawah berjumbai, serta jaket berwarna cerah dengan lengan. Rambutnya disisir menjadi dua sisi ke samping.^[8]

Kepribadian[]

Brûlée memiliki kebanggan diri tinggi, seperti ketika dia agak marah saat Carrot menyebutnya pohon berbicara^[2] dan Luffy menyebutnya batang pohon,^[9] juga saat ibunya mengirim Charlotte Cracker melawan Topi Jerami karena menganggapnya tidak cukup kuat. Brûlée percaya diri dengan kekuatannya dan mengklaim dia bisa langsung membunuh Topi Jerami, tidak suka diremehkan.^[10] Akibat luka di wajahnya, dia menjadi iri kepada orang berwajah menarik sampai dia ingin menyayat wajah orang tersebut.^[11] Keirian hatinya juga ditambah dengan sifat sadis seperti ditunjukkan ketika dia berniat merebus Carrot hidup-hidup, Brulee sangat ingin melihat wajah Carrot dengan luka bakar yang mengerikan. Dia mengejek orang-orang yang berniat melawan Yonko seperti Big Mom, karena percaya bahwa itu hal yang konyol dan mustahil. Brulee juga memandang rendah Generasi Terburuk, mempercayai bahwa aksi mereka di bagian pertama Grand Line tidak patut diberi penghargaan.^[12]

Brûlée tampak memiliki mimpi yang sama dengan ibunya untuk menciptakan surga dengan setiap ras bersatu, dan menemukan kesenangan dalam mencari berbagai jenis makhluk baru, terutama hewan.^[13] Namun, dia tampak tidak terbuka tentang makhluk hidup selain manusia, seperti dia menganggap minks sebagai hewan dan berniat mengkonsumsi mereka, meski mereka memohon ampun.^[4] Dia juga tidak begitu memikirkan suami ibunya, seperti mengejek mantap ayah tirinya, Pound, musuh yang tidak punya kesempatan lagi.^[14] Dia juga terkekeh ketika mengungkapkan bahwa tidak ada afiliasi Big Mom yang bisa keluar hidup-hidup.^[15]

Dia tidak selalu tanggap, seperti ketika dia gagal menyadari katak yang berubah menjadi Carrot tidak benar-benar bicara dan juga tidak menyadari bahwa duplikasi mink itu berasal dari kemampuan Buah Iblisnya sendiri.^[16] Brûlée juga nampak sangat rentan terhadap siksaan gelitikan, seperti saat dia menjawab semua pertanyaan Carrot dan Chopper ketika mereka menggelitiki dia.^[17] Dia membenci penghianat, berteriak marah pada Jinbe ketika dia menemukannya bersama dengan Tim Penyelematan Sanji,^[18] serta mempertanyakan Chiffon yang berpartisipasi dalam rencana suaminya untuk menggulingkan ibunya sendiri.^[8] Dia juga nampak peduli dengan keluarganya, terlihat ketika dia menangis saat Istana Whole Cake hancur.^[19]

Seperti orang yang lain, Brûlée memiliki Gaya Tawa unik: "Wiwwiwwiwwi" (ウィッウィッ^?).^[2]

Hubungan[]

Keluarga[]

Charlotte Linlin[]

Sebagai putri kedelapan, Brûlée sangat setia kepada ibunya. Karena kesetiaannya, Brûlée mengikuti perintah ibunya untuk menjauhkan Luffy dari Sanji.^[20] Big Mom mengirim saudara Brûlée, Cracker, untuk membantu melawan Luffy dan Nami karena Luffy dapat mengalahkan Donquixote Doflamingo.^[10] Ketika Tim Penyelamatan Sanji tiba di ruangan Big Mom, Brûlée mencoba berteriak membantu ibunya dengan segera.^[21] Brûlée juga takut pada ibunya^[8] seperti ketika Brûlée ketakutan dia akan dibunuh oleh Big Mom jika dianggap terlibat dengan Bajak Laut Fire Tank dalam rencana pembunuhan Big Mom.^[22][23]

Meski ketakutannya terhadap ibu, Brûlée menangis ketika melihat ibunya jatuh bersama dengan istana yang runtuh.^[19]

Charlotte Cracker[]

Sebagai saudara dan saudari, mereka cukup akrab. Meski Brûlée kesal saat Cracker dikirim untuk menolongnya, mereka bekerja sama saat bertarung dengan Luffy dan Nami.^[10]

Charlotte Chiffon[]

Brûlée bermusuhan dengan adik yang lebih muda, Chiffon, karena Chiffon bergabung dengan Bege untuk membunuh ibunya sendiri, Big Mom. Chiffon memberitahu Brûlée bahwa keluarganya hanya Lola, Bege, dan Pez karena siksaan yang ia terima di tangan ibunya.^[8]

Charlotte Katakuri[]

Setelah percobaan membunuh Big Mom oleh Bege gagal, Katakuri menyelamatkannya agar tidak dimanfaatkan lawan lebih jauh ketika menyadari bahwa musuh telah memanfaatkan kekuatannya. Brûlée terlihat ketakutan ketika menjelaskan bahwa dia disandera dan tidak punya pilihan lain, sebelum dia memohon saudaranya itu untuk menghabisi musuh mereka.^[24]

Aliansi[]

Raja Baum[]

Raja Baum setia kepada Brûlée dan menghargai kewenangannya. Namun, ketika Nami menarik Vivre Card Big Mom, Raja Baum dan Homies berhenti menyerang Nami karena mereka merasakan jiwa Big Mom.^[25]

Musuh[]

Generasi Terburuk[]

Brûlée menghina Generasi Terburuk ketika mereka datang ke Totto Land. Hanya empat anggota sebelum Luffy yang pernah datang: Eustass Kid, Scratchmen Apoo, Capone Bege, dan Urouge.

Meski Brûlée menghina Generasi Terburuk, dia mengakui usaha Urouge yang mengalahkan salah satu dari Empat Komandan Manis. Namun, Brûlée bangga mengatakan kekalahan Urouge di tangan Cracker.^[12]

Ketidaksukaan Brûlée pada Generasi Terburuk meningkat ketika dia menyadari Bege berpura-pura setia dan merekrut Luffy dalam rencana untuk menggulingkan ibunya.^[8]

Tim Penyelamatan Sanji[]

Atas perintah ibunya, Brûlée menjadi musuh bagi Tim Penyelamatan Sanji dan penghalang mereka untuk menolong Sanji.^[20]

Karena Luffy bagia dari Generasi Terburuk, Brûlée menghinanya dan yang lain dari generasi sama.^[12] Brûlée sangat antagonis terhadap Nami dan Carrot, berkata bahwa dia ingin mengiris mereka karena wajah mereka yang cantik.^[11] Setelah melihat kemampuan Chopper, Brûlée tertarik dan berjanji memberikannya sebagai koleksi untuk Big Mom.^[13] Setelah dia menjebak Carrot dan Chopper di Mirro-World, dia melawan Nami, yang berhasil mengalahkannya.^[26] Setelah menangkap Chopper dan Carrot di Dunia Cermin, dia bersiap menaruh Carrot dalam sup mendidih, meski gagal.^[4] Chopper dan Carrot segera memaksa Brûlée memandu mereka melalui Dunia Cermin dan menolong untuk mencari teman mereka.^[17] Dia marah ketika Luffy menggunakan kekuatannya untuk membuat tiruan dirinya sendiri dan menghancurkan kue pernikahan yang diinginkan ibunya.^[27]

Setelah dibebaskan oleh Katakuri, Brûlée tidak ragu untuk menghalangi Topi Jerami, berniat untuk balas dendam.^[28] Sayangnya, Istana Whole Cake runtuh dan Topi Jerami menggunakan kesempatan ini untuk kabur.^[19] Dia juga memberi tahu Katakuri untuk membunuh mereka karena telah menjadikan dia sebagai sandera.^[29][30]

Pound[]

Brûlée bermusuhan dengan bekas ayah tirinya dan menyebutnya sebagai musuh bagi Keluarga Charlotte.^[14]

Jinbe[]

Brûlée sangat marah melihat Jine bersama Tim Penyelamatan Sanji, berkata bahwa tindakannya sebagai aksi penghianatan kepada Big Mom. Setelah Brûlée memberitahu Jinbe maksud sebenarnya dari hukuman roda roulette, dia berkata bahwa tindakan Jinbe dapat berujung kematian, tapi peringatannya diabaikan.^[18] Dia kemudian marah ketika Jinbe memasukkannya sebagai anggota untuk menggulingkan Big Mom.^[31]

Kemampuan dan Kekuatan[]

Kemampuan Fisik[]

Brûlée cukup kuat, seperti saat dia dengan mudah mengangkat dan menahan Nami dengan satu tangan. Dia juga menggunakan jari kuku yang panjang dan tajam untuk memotong lawan.^[2] Brûlée juga mempunyai refleks tinggi. Dia dapat menghindari pukulan Pound dengan mudah^[32] dan bertahan melawan Carrot, seorang Mink yang sangat cepat.^[33] Dia ahli dalam taktik seperti penyergapan, jebakan, dan tipuan seperti terlihat ketika dengan mudah memisahkan Luffy dari Tim Penyelamatan Sanji, mendekati Nami diam-diam dengan menyamar sebagai Luffy, dan dengan mudah menjebak Carrot, seorang petarung Mink, hanya dengan sedikit usaha.

Buah Iblis[]

Brûlée memakan Mira Mira no Mi, Buah Iblis tipe Paramecia yang memungkinkannya membuat dan memanipulasi cermin.^[2] Dia dapat menggunakan cermin untuk membalikkan serangan, menjebak ke dalam "Dunia Cermin",^[34] atau berkelana melalui cermin.^[35] Dia juga bisa merubah dirinya sendiri dan hewan ke dalam gambaran cermin dari orang yang berbeda. Sebagai gambaran cermin, mereka akan bertindak dan mengucapkan persis seperti yang target lakukan dan katakan, seperti bayangan sempurna, dan dia nampak bisa memaksa target untuk meniru tindakannya sendiri.^[36] Dia bahkan dapat meniru kekuatan Buah Iblis.^[1]

Senjata[]

Ketika mengejar Chopper dan Carrot dalam dunia cermin, Brûlée memegang sebuah sabit.^[37]

Riwayat[]

Pertarungan Utama[]

• Charlotte Brûlée (menyamar sebagai Luffy) vs. Monkey D. Luffy
• Brûlée vs. Nami dan Carrot
• Brûlée dan Homies vs. Tony Tony Chopper
• Brûlée vs. Nami dan Pound
• Brûlée, Randolph, Diesel, Noble Croc, dan 12 anak buah Brûlée vs. Tony Tony Chopper dan Carrot
• Brûlée (menyamar sebagai Caesar) vs. Caesar Clown

Trivia[]

• Namanya diambil dari Crème brûlée, makanan penutup terbuat dari custard dengan karamel keras di bagian atas, yang sesuai dengan nama bertema makanan dari Keluarga Charlotte dan Bajak Laut Big Mom.
  • Crème brûlée juga dikenal sebagai "krim bakar", kemungkinan menyinggung kekalahannya yang terbakar.
• Brûlée adalah karakter kedua yang dapat meniru penggunaan Gomu Gomu no Mi menggunakan buah iblisnya, dengan menggunakan Mira Mira no Mi. Yang pertama adalah Gekko Moriah menggunakan Kage Kakumei untuk memanipulasi bayangan Oars.
  • Di anime, Bentham mencoba menipu Magellan dengan menggunakan Gumo Gumo no Okama Pistol, Okama Gatling, dan Okama Giant Scythe, meski hanya meniru pola penamaan dan bukan serangannya.^[38]
• Brûlée memiliki kesamaan tema dongeng dengan Bajak Laut Big Mom:
  • Desain umum Brûlée nampak didasarkan pada karakter Evil Queen dari dongeng "Snow White". Ini mengikuti tema dongeng dari Bajak Laut Big Mom dan Keluarga Charlotte:
    • Kedua karakter diperlihatkan iri dengan kecantikan dari wanita muda (dalam kasus Brûlée's, Nami).
    • Dalam cerita asli, Evil Queen diketahui menyamar beberapa kali untuk mengelabui Snow White. Brûlée mengikuti taktik serupa, menggunakan Buah Iblisnya untuk menyamar dan menipu musuh. 
    • Evil Queen juga berbicara kepada cermin ajaib, dimana kekuatan Buah Iblis Brûlée juga berhubungan.
      • Cermin di dalam "Dunia Cermin" juga menjawab ketika ditanya, mirip dengan yang ada di dongeng.
  • Buah Iblis mungkin mengacu pada novel Lewis Carroll,

Through the Looking-Glass, and What Alice Found There, dimana sebuah cermin bertindak sebagai gerbang ke dunia cermin.

• • Percobaan Brûlée untuk memakan Carrot, di dalam rumah terbuat dari kue, mengacu pada penyihir dari dongeng terkenal "Hänsel dan Gretel".
    • Kekalahannya yang tercebur ke dalam sup yang akan digunakan untuk merebus Carrot di dunia cermin mirip dengan penyihir yang terpanggand dalam oven ketika mencoba memanggang Gretel.
    • Kekalahan Brûlée oleh air mendidih mungkin juga berkaitan dengan Wicked Witch of the West, karakter penyihir dari novel anak terkenal The Wonderful Wizard of Oz.
• Penampilan Brûlée dalam gaun pernikahan mungkin juga mengacu pada Miss Havisham, karakter wanita dari novel Charles Dickens, Great Expectations.

Referensi[]

Navigasi Situs[]