Cenderawasih goldi
Cenderawasih goldi | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | P. decora
|
Nama binomial | |
Paradisaea decora |
Cenderawasih goldi (nama ilmiah: Paradisaea decora) adalah burung Cenderawasih beukuran besar dengan panjang 33 cm dan berwarna cokelat zaitun. Burung jantan punya dada berbulu warna kuning dan hijau tua dengan dada abu-abu keunguan, iris berwarna kuning dan paruh, mulut serta kakinya berwarna abu-abu. Badannya dihiasi bulu hias pinggang berwarna merah tua dan dua bulu panjang mirip kawat. Burung jantannya berbeda dari jenis Paradisaea yang lain karena bulu dadanya yang berwarna abu-abu keunguan. Burung betina tidak berbulu hias dan berbulu warna cokelat zaitun dan bawahnya cokelat jingga.
Cenderawasih goldi yang endemik di Papua Nugini ini, tersebar di pulau Fergusson dan Normanby dari kepulauan D'Entrecasteaux, kepulauan Papua sebelah timur. Makanan utama burung ini adalah buah-buahan.
Namanya berdasarkan nama seorang kolektor dari Skotlandia, Andrew Goldie, orang Eropa pertama yang menemukannya pada tahun 1882.
Karena hilangnya habitat, penyebaran yang terbatas dan diburu berlebihan di beberapa daerah, Cenderawasih goldi dievaluasi Hampir Terancam pada IUCN Red List tentang jenis terancam. Ia juga terdaftar dalam CITES appendix II.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ BirdLife International (2014). "Paradisaea decora". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2013.2. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 24 July 2014.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Inggris) BirdLife Species Factsheet
- (Inggris) IUCN Red List