بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.
Surah Aal-e-Imran, 97
Maksudnya : '"Ibnu Abi Umar menceritakan kepada kami, Sufyan bin Uyainah memberitahukan kepada kami, dari Sufyan Ats Tsauri dari Bukhair bin Atha' dari Abdurrahman, Ya'mar, ia berkata : Rasulullah SAW. bersabda : "Haji itu wuquf di Arafah, haji itu wuquf di Arafah, haji itu wuquf di Arafah, tinggal di Mina selama tiga hari, barang siapa yang ingin cepat pulang (dari Mina) sesudah dua hari, maka tiada dosa baginya. Dan barang siapa yang ingin menangguhkan dari kepulangannya dari dua hari itu), maka tiada dosa pula baginya. Dan barang siapa menemui waktu di Arafah sebelum terbit fajar, maka ia tetap menemui waktu haji". Ibnu Abi Umar berkata : Sulyan bin Ayainah berkata : Hadis inilah yang paling baik yang diriwayatkan As Tsauri. Hadis ini hasan sahih.Syu'bah meriwayatkan hadis ini dari Bukhair bin Atha' dan saya tidak mengetahui hadis ini, kecuali dari hadisnya Bukhair bin Atha'.
Hadis Sunan At-Termizi Jilid 4. Hadis Nombor 4058.
-Peliharalah solat fardhu, jangan sesekali sekutukan Allah, sentiasa mengingati Allah pada perkara wajib/sunat dan ikhlas dalam setiap amal.
Join Dakwah Akhir Zaman
Telegram.me/dakwahakhir