Warna web

Dalam suatu halaman web yang berformat HTML warna-warna web dapat digunakan melalui definisi gaya (style) suatu entitas. Hampir setiap entitas HTML dewasa ini mendukung penggunaan gaya.

<b style="color:#FF9329;">Contoh penggunaan warna #FF9329 pada tag b dalam HTML.</b>

akan memberikan hasil

Contoh penggunaan warna #FF9329 pada tag b dalam HTML.

atau apabila digunakan referensi nama, misalnya 'Tomato'

<b style="color:Tomato;">Contoh penggunaan warna 'Tomato' pada tag b dalam HTML.</b>

akan diperoleh hasil

Contoh penggunaan warna 'Tomato' pada tag b dalam HTML.

Cara yang sama juga berlaku untuk tag-tag HTML lainnya. Dapat pula implementasi warna web ini dilakukan melalui penggunaan CSS.

Triplet RGB terdiri dari enam buah karakter heksadesimal yang tiap dua-dua karakter masing-masing menyatakan entitas dari Red (merah), Green (hijau) dan Blue (biru). Nilai-nilai yang dapat diisikan untuk tiap-tiap entitas RGB ini adalah dari 00 sampai FF. Atau dalam angka desimal 0 sampai 255.

Tiap dua karakter dari R, G dan B dapat pula direpresentasikan dalam satu bita (delapan bit), sehingga RGB sendiri dapat diwakilkan dalam suatu entitas berukuran 3 bita:

bita 1: nilai merah (R)

bita 2: nilai hijau (G)

bita 3: nilai biru (B)

Akan tetapi cara ini umumnya dipergunakan dalam menyimpan informasi pada berkas grafik atau gambar dan tidak lazim digunakan dalam HTML. Walaupun demikian pengertian ini diperlukan mengingat batasan nilai yang dapat diisikan untuk tiap entitas RGB diturunkan dari batasan ukuran bita yang dulunya hanya 8 bit (0-255 atau 00-FF). Meskipun adanya batasan tersebut jumlah warna yang dapat ditampilkan menggunakan sistem pewarnaan ini sudah cukup banyak, yaitu

${\displaystyle 256\times 256\times 256=16.777.216}$ 

Dengan kata lain, lebih dari 16 juta warna dapat direpresentasikan dengan cara ini.

Spesifikasi HTML 4.01 mendefinisikan enambelas warna. Warna-warna ini juga dispesifikasikan sebagai RGB dalam spesifikasi HTML 3.0 dengan catatan bahwa warna-warna ini asalnya diambil dari palet standar 16 warna yang didukung oleh palet VGA Windows 1,2.

Sebagai tambahan, sejumlah warna didefinisikan oleh beberapa peramban web seperti Internet Explorer atau Mozilla Firefox dalam bahasa Inggris. Suatu peramban web mungkin tidak dapat mengenali semua warna ini, akan tetapi sejak tahun 2005 semua peramban web modern mendukung secara lengkap warna-warna yang terdaftar. Banyak dari warna-warna ini diambil dari daftar warna-warna X11 yang didistribusikan bersama sistem X Window, Warna-warna tersebut telah distandardisasi oleh SVG 1.0 dan didukung oleh agen-agen pengguna SVG Full. Akan tetapi bukan merupakan bagian dari SVG Tiny.

Hampir sama persis nama-nama warna seperti di atas digunakan dalam .net Framework, dalam KnownColor dan enumerasi Color. Warna yang berbeda hanya DarkSeaGreen yang didefinisikan sebagai 8F,BC,8B (dan bukan 8F,BC,8F).

Daftar nama-nama yang dikirimkan bersama dengan produk X11 umumnya bervariasi antar berbagai implementasi, dan bentrok dengan nama-nama warna HTML misalnya green. Lebih jauh, warna-warna X11 didefinisikan sebagai simple RGB (oleh karena itu bukan warna tertentu) dan bukan sRGB. Artinya daftar warna yang dapat ditemukan dalam X11 (sebagai contoh pada /usr/lib/X11/rgb.txt) tidak seharusnya langsung digunakan untuk memilih warna pada halaman web 3.

Daftar "warna-warna X11" untuk web yang berasal dari spesifikasi CSS2 disajikan di bawah ini berikut representasi heksadesimalnya, bandingkan dengan daftar yang tersusun secara alfabet di W3C standard 4,5. Terdapat 141 nama-nama warna dalam kategori ini.

Terdapat suatu kumpulan dari 216 warna yang dinyatakan sebagai palet warna "web-aman", yang dikembangkan saat komputer pada masa itu hanya dapat menyajikan 256 warna. Suatu kumpulan warna dibutuhkan yang tidak saling tertukar dalam sistem monitor 256 warna; jumlah 216 dipilih sebagian disebabkan sistem operasi komputer yang terbiasa menyediakan enam belas sampai dua puluh warna untuk penggunaan tertentu; hal ini juga disebabkan cara ini mengizinkan pembagian tepat enam lajur untuk tiap komponen warna merah, hijau dan biru (6 x 6 x 6 = 216). Palet warna ini ditemukan pertama kali oleh Lynda Weinman.

Daftar warna-warna sering ditampilkan jika warna-warna di dalamnya memiliki sifat khusus sehingga kebal akan kemiripan atau dapat tertukarkan dengan anggota lain dari daftar yang sama. Dalam kenyataannya, pada tampilan 256 warna program-program aplikasi dapat mengubah palet agar berisikan warna-warna yang dipilihnya, menyampingkan sisa warna-warna yang ada. Warna-warna ini dipilih secara khusus karena cocok dengan palet-palet yang digunakan oleh banyak peramban web terkini. Untungnya, tidak terdapat perbedaan yang terlalu radikal antara berbagai palet yang digunakan berbagai macam peramban web.

Warna-warna "aman-web" memiliki suatu kesalahan dalam hal ini, dalam sistem-sistem seperti X11 di mana palet digunakan bersama antara program-program aplikasi, suatu kubus warna lebih kecil (5x5x5 atau 4x4x4) kadang dialokasikan oleh peramban web, sehingga boleh dikatakan warna-warna "aman-web" menjadi tidak lagi kebal kemiripan dalam sistem seperti itu. Hasil yang lebih baik diperoleh dengan menyediakan suatu imej dengan rentang warna yang lebar dan membiarkan peramban web untuk melakukan kuantisasi ruang warna apabila dibutuhkan, dibandingkan menderita akibat hilangnya kualitas disebabkan oleh suatu kuantisasi berganda.

Pada awal abad 21, dipicu oleh kebutuhan permainan video dan foto digital, komputer personal khususnya memiliki setidaknya warna dengan kedalaman 16-bit dan umumnya 24-bit (warna-sesungguhnya atau truecolor). Bahkan devais mobil memiliki setidaknya warna dengan kedalaman 16-bit, didorong oleh perkembangan kamera pada telepon genggam. Penggunaan warna "aman-web" tidak lagi dibutuhkan, akan tetapi tetap bertahan sebagai hikayat.

Warna-warna "aman-web" tidak memiliki nama, tetapi tiap warna dapat dispesifikasikan dengan triplet RGB. Tiga digit triplet RGB (tiga karakter heksadesimal) digunakan sebagai kependekan dari triple RGB yang terdiri dari enam digit (enam kerakter heksadesimal) seperti pada bagian triplet RGB di atas. CSS atau Cascading Style Sheet mendukung kedua format ini, baik triplet RGB tiga maupun enam digit. Digit "3" ekivalen dengan numeral heksadesimal "33"; "C" ekivalen dengan "CC". Sebagai contoh secara keseluruhan "F63" ekivalen dengan "FF6633".

Dalam tabel berikut ini disajikan enam nilai atau tingkatan dari tiap warna dari keseluruhan kemungkinan 256 warna.

Dalam tabel berikut ini disajikan warna-warna "aman-web" yang tersusun atas tiga digit nilai seperti dituliskan dalam tabel sebelumnya.

*Tabel disalin dari en:Web colors.

Perancang web umumnya disarankan untuk tetap pada penggunaan warna-warna "aman-web" dalam situs web mereka; akan tetapi warna dengan kedalaman 8-bit jauh lebih umum saat palet 216-warna dikembangkan dibandingkan dengan saat ini. David Lehn dan Hadley Stern sejak saat itu menemukan bahwa hanya 22 warna dari 216 warna dalam palet warna aman-web yang dapat dipercaya untuk ditampilkan tanpa ketidak-konsistenan pada pemetaan-ulang pada tampilan computer dengan kedalaman warna 16-bit. Mereka menamakan 22 macam warna ini sebagai palet "benar-benar aman": palet tersebut terdiri sebagian besar atas tingkatan warna hijau dan kuning. Warna-warna yang dimaksud ditabelkan berikut ini.

* tabel disalin dari de:Webfarben.

Bahasa Cascading Style Sheets mendefinisikan jumlah warna yang sama dengan warna-warna dalam spesifikasi HTML 4. Sebagai tambahan CSS 2.1 menambahkan warna 'orange' pada daftar tersebut.

Sebagai tambanan para produsen peramban web telah pula mendefinsikan berbagai warna sendiri. Warna-warna tersebut tidak aman digunakan, di mana tidak semua peramban web dapat mengintepretasikannya dengan tepat. Dalam rangka membuat halaman HTML yang tidak bergantung dari peranti lunak peramban webnya, warna-warna tersebut harus dihindari.