Commons:Perizinan

Lisensi hak cipta adalah ijin yang formal untuk menunjukan siapa yang dapat menggunakan karya yang memiliki hak cipta dan bagaimana cara mereka dapat menggunakannya. Lisensi hanya dapat diberikan kepada pemilik hak cipta, yang biasanya pembuat sendiri (fotografer, pelukis, dsb)

Semua material yang memiliki hak cipta di Commons (bukan domain publik) harus diberikan lisensi bebas yang secara spesifik menjelaskan tidak dapat ditarik lisensinya dan memperbolehkan pengguna lainnya menggunakannya untuk kegunaan apapun; dengan tinggal menulis "material ini dapat digunakan secara bebas oleh siapapun" atau kata kata yang sama. Dan secara khusus, lisensi harus memenuhi kriteria berikut ini:

• Republikasi dan distribusi harus diperbolehkan
• Publikasi dari pekerjaan turunan harus diperbolehkan
• Penggunaan dengan alasan komersil harus diperbolehkan.
• Lisensi harus bersifat kekal (tidak akan pernah kadalwuarsa) dan tidak dapat ditarik kembali.
• Pengakuan dari semua pencipta/pembuat/pemilik dari karya tersebut mungkin dibutuhkan.
• Publikasi dari kerja turunan menggunakan lisensi yang sama mungkin dibutuhkan.
• Untuk distribusi digital, gunakan format berkas bebas yang bebas dari restriksi manajemen digital (DRM) mungkin dibutuhkan.

Terkadang, penulis ingin merilis versi dengan kualitas atau resolusi yang lebih rendah untuk gambar atau video di bawah lisensi bebas, dan menerapkan aturan yang lebih ketat untuk versi beresolusi lebih tinggi. Tidak jelas apakah ini dapat diterapkan secara legal, tetapi kebijakan Commons adalah menghormati maksud pemegang hak cipta dengan hanya menghosting versi berkualitas lebih rendah.

Restriksi berikut ini harus tidak berlaku ke gambar atau media lainnya:

• Hanya digunakan Wikimedia.
• Nonkomersil atau Edukasi.
• Hanya untuk penggunaan wajar.
• Notifikasi dari pembuat diperlukan, daripada diminta, untuk semua atau beberapa kegunaan.

Contoh berikut ini adalah yang pada umumnya tidak dapat diterima:

• Secreenshot dari perangkat lunak yang tidak memiliki lisensi bebas. Tetapi, screenshot dari perangkat lunak dibawah GPL atau yang sejenis dengan lisensi perangkat lunak bebas dianggap OK. Lihat Commons:Screenshots.
• Screenshot TV/DVD/permainan video. Lihat Commons:Screenshots.
• Scans atau foto yang dibuat ulang dari karya yang memiliki hak cipta, terutama sampul buku, sampul album/CD, dsb. Lihat Commons:Derivative works.
• Simbol, logo, dsb, yang memiliki hak cipta. (Jangan disamakan dengan merek dagang.)
• Modeling, topeng, mainan, dan obyek lainnya yang menunjukan kerja yang memiliki hak cipta, seperti kartun atau karakter dari film (bukan hanya aktor tertentu, terlepas dari peran tertentu). Lihat Commons:Derivative works.

Commons juga memperbolehkan karya yang tidak dilindungi oleh hak cipta (seperti karya yang berada di domain publik). Tolong baca bagan mengenai domain publik dibawah.

Untuk penjelasan pembenaran untuk kebijakan lisensi, tolong lihat Commons:Perizinan/Justifikasi.

Anda dapat memberikan sebanyak mungkin lisensi untuk berkas semau anda selama setidaknya salah satu dari lisensi ini memenuhi kriteria untuk lisensi bebas di atas. Contohnya, berkas bisa dilisensikan dengan Creative Commons Attribution-ShareAlike (memenuhi kriteria) sekaligus Attribution-NonCommercial (tidak memenuhi kriteria). Dalam contoh ini, pengguna kembali akan diberikan pilihan membuat karya turunan menggunakan lisensi yang cocok (ShareAlike) atau menggunakan model lisensi yang berbeda dan dibatasi penggunaan NonCommercial saja. Namun, pengguna kembali yang memilih pilihan kedua tidak boleh mengunggah karya turunan mereka ke Commons, karena Attribution-NonCommercial tidak memenuhi kriteria lisensi bebas.

Multi lisensi dengan lisensi restriksi mungkin diinginkan untuk kecocokan dengan skema lisensi untuk proyek lainnya; juga, multi lisensi memperbolehkan orang membuat kerja turunan yang dapat digunakan hanya dengan lisensi yang memiliki restriksi, bila mereka menginginkannya, ini memberikan pembuat dari kerja turunan kebebasan lebih berkaitan dengan lisensi yang akan mereka gunakan untuk karya mereka. Lihat Commons:Multi-licensing.

Berikut ini adalah lisensi terkenal yang disukai untuk menjadi material di Commons.

• Creative Commons Attribution/Share-Alike licenses
• GNU General Public License (GPL) / GNU Lesser General Public License (LGPL)
• Free Art License
• Open Data Commons, Untuk database lisensi bebas dimana konten juga bebas atau tersedia atau tidak dapat dipisah dari database [1].

•   Lagi, karya di bawah domain publik juga dapat diterima (lihat di bawah).

Lihat Commons:Tag hak cipta untuk lisensi lainnya.

Karya yang tidak tersedia dibawah lisensi seperti Definition of Free Cultural Works secara eksplisit tidak diperbolehkan. Lihat resolusi dewan mengenai lisensi untuk informasi lebih lanjut.

Beberapa status lisensi pada umumnya ditemukan di internet, tetapi dilarang di Commons, termasuk:

•   lisensi Creative Commons Non-Commercial Only (-NC), artinya Khusus Nonkomersial
•   lisensi Creative Commons No-Derivatives (-ND), artinya Tanpa (Karya) Turunan
• Materi tidak berlisensi yang hanya dapat digunakan dengan penggunaan wajar, fair dealing, atau pengecualian legal lainnya (lihat di bawah untuk alasan)
• GNU Free Documentation License (GFDL), dengan kondisi tertentu (lihat di bawah)

Lisensi Non-permitted hanya diperbolehkan berada di Commons bila karya tersebut memiliki multi lisensi dengan memiliki satu lisensi yang diijinkan.

Jika sebuah gambar tidak OK, pertimbangkan untuk membujuk penulis untuk merilis karya mereka dibawah lisensi bebas seperti CC BY (Creative Commons Attribution license), atau CC BY-SA (Creative Commons Attribution-ShareAlike).

GNU Free Documentation License GDFL tidak praktis untuk foto dan teks pendek, terutama media yang dicetak, dikarenakan lisensi ini membutuhkan karya tersebut diterbitkan berikut dengan teks penuh tentang lisensi. Sehingga, ada baiknya bila mempublish karya dengan dual lisensi, menambahkan selain GDFL lisensi yang memperbolehkan penggunaan foto atau teks secara mudah; contohnya lisensi Creative Commons. Juga, jangan gunakan lisensi GPL dan LGPL dikarenakan lisensi untuk kerja Anda sendiri dapat dihindari/disingkirkan, dan juga karena lisensi tersebut tidak cocok untuk apapun selain untuk perangkat lunak.

GFDL tidak diperkenankan sebagai satu-satunya lisensi jika kondisi dibawah terpenuhi:

• Konten dilisensikan pada atau setelah 15 Oktober 2018. Tanggal lisensi menjadi pertimbangan, bukan tanggal pembuatan atau pengunggahan.
• Konten berupa fotografi, lukisan, gambar, audio atau video
• Konten bukan berupa logo perangkat lunak, diagram, atau bidik layar yang diekstrak dari manual perangkat lunak GFDL

== Informasi lisensi ==(2)Oldest world old Tamal

Semua halaman deskripsi di Commons harus menunjukkan dengan jelas mengenai lisensi untuk material yang diterbitkan, dan juga harus memiliki informasi yang dibutuhkan untuk lisensi tersebut (mengenai pembuat, dsb.) dan harus memiliki informasi yang cukup agar orang lain dapat melakukan verifikasi mengenai status lisensi tersebut biarpun tidak dibutuhkan untuk lisensi itu sendiri atau oleh hukum hak cipta.

Terutama, informasi berikut ini harus diberikan di deskripsi halaman, biarpun lisensi tersebut memerlukannya ataupun tidak

• Lisensi yang berlaku untuk materi. Harus dilakukan dengan tag hak cipta.
• Sumber dari materi. Bila pengunggah adalah pembuat, harus secara eksplisit menunjukannya. (contoh dibuat oleh pengunggah, buatan sendiri, karya sendiri,dsb) Selain ini, tolong tunjukan pranala website atau citasi yang lengkap bila bisa dilakukan. Perhatikan: Hal seperti Ditransfer dari Wikipedia pada umumnya tidak dapat dianggap sumber yang valid kecuali berkas tersebut pada awalnya sudah dipublikasikan. Sumber utama harus diberikan.
• Penulis/Pembuat gambar atau berkas. Untuk media yang dianggap sebagai domain publik dikarenakan hak cipta sudah kedalwuarsa, tanggal meninggalnya si pembuat juga mungkin sangat penting (lihat bagan mengenai materi domain publik di bawah). Templat lisensi generik menunjukkan si pengunggah adalah pemilik hak cipta (contoh {{PD-self}}) tidak ada pengganti untuk kebutuhan ini. Pengecualian untuk ini hanyalah apabila si pembuat menginginkan untuk tetap anonim/tanpa nama atau di beberapa kasus di mana si pembuat tidak diketahui tetapi informasi sudah cukup untuk menunjukkan karya tersebut menunjukkan benar benar materi domain publik (seperti tanggal pembuatan/publikasi)

Yang tidak terlalu penting, tapi selalu disertakan bila dapat dilakukan:

• Deskripsi dari gambar atau berkas. Apakah ini? Bagaimana ini dibuat?
• Tanggal dan tempat pembuatan. Untuk media yang dianggap sebagai domain publik dikarenakan hak cipta sudah kedalwuarsa, tanggal dari pembuatan juga mungkin penting (lihat bagian mengenai domain publik di bawah).

Poin ini menunjukan deskripsi dapat dilakukan dengan baik menggunakan Templat informasi. Untuk penggunaan templat lihat Commons:Langkah pertama/Kualitas dan deskripsi.

Dalam beberapa kasus, dokumen (berkas) mungkin memiliki beberapa aspek bahwa berkas tersebut harus memiliki lisensi: Setiap orang yang berkontribusi pada karya tersebut memiliki hak atas hasil karya tersebut, dan semuanya memiliki kontribusi dibawah lisensi bebas--lihat kerja turunan. Tetapi, perbedaan tidaklah jelas dan mungkin berbeda antar negara. berikut adalah contoh untuk klarifikasi:

• Untuk rekaman musik, berikut adalah aspek yang harus diambil, dan setiapnya harus berada di bawah lisensi bebas (atau domain publik):
  • Skor musik (hak oleh komposer)
  • Lirik dari lagu (hak oleh penulis)
  • Pertunjukan (hak oleh para pemain)
  • Rekaman (hak oleh teknis personil perusahaan/rekaman)
• Untuk gambar karya seni (juga sampul buku dan sejenisnya), mirip;
  • Pencipta karya asli memiliki hak untuk setiap reproduksi dan karya turunan.
  • Fotografer memiliki hak untuk gambar, jika tidak reproduksi polos asli.

Hal ini sering bermasalah, jika karya seni bukanlah isi utama dari gambar atau tidak jelas dikenali: dalam hal ini, biasanya hanya pencipta gambar yang dihasilkan (rekaman, dll) memegang hak cipta. Misalnya, saat mengambil foto sekelompok orang di sebuah museum, foto juga menunjukkan beberapa lukisan di dinding. Dalam hal hak cipta dari lukisan-lukisan tidak harus diperhitungkan. Namun perbedaannya tidak begitu jelas. Kebijakan Commons:De minimis memiliki lebih banyak informasi tentang konsep ini.

Perhatikan bahwa lisensi untuk semua aspek harus ditentukan dan disebutkan secara eksplisit. Juga mencatat bahwa reproduksi biasanya tidak dilindungi hak cipta; pencipta gambar tidak memiliki hak cipta untuk gambar digital yang dihasilkan. Satu-satunya hak cipta yang relevan adalah bahwa dari gambar aslinya. Ini juga berlaku untuk Screenshots.

Materi dilepaskan dengan lisensi seperti CC0 dianggap setara sebagai materi domain publik; karya yang tidak memiliki keorisinilan dan pengumuman resmi berada di domain publik; beberapa pemerintahan di dunia, termasuk negara negara federasi AS, California, dan Florida meletakan sebagian besar karya mereka, termasuk di antaranya rekaman publik di domain publik W:WP:PD secara tepat menjelaskan beberapa pengecualian.

Commons menerima material yang berada di domain publik, terutama, dokumen yang diperbolehkan berdasarkan pengecualian diatas, atau yang tidak layak untuk hak cipta, atau hak ciptanya telah kedaluwarsa. Tetapi "domain publik" tidak sesederhana itu; aturan hak cipta berbeda antar negara, karya yang mungkin telah berada di domain publik, tetapi masih berhak cipta di negara lain. Ada sejumlah traktat internasional seperti Konvensi Bern yang menetapkan standar minimum, tetapi setiap negara bebas untuk menerapkan melebihi minimum. Aturan dasarnya adalah apabila pembuat karya telah wafat selama lebih dari 70 tahun, karya mereka berada di domain publik di negara dimana pembuat adalah warga negara dan di negara dimana karya tersebut dipublikasikan. Jika karya tersebut bersifat anonim atau kolaboratif (misalnya sebuah ensiklopedia), umumnya berada di domain publik 70 tahun setelah tanggal penerbitan pertama. Jika pembuatnya tidak diketahui setelah pencarian yang panjang, sebuah karya bisa dianggap berada di domain publik 120 tahun setelah pembuatan (lihat {{PD-old-assumed}} untuk detail lebih lanjut).

Tetapi, tahun dan lokasi publikasi adalah penting. Di sejumlah negara, material yang dipublikasikan sebelum tahun tertentu telah berada di domain publik. Di AS, tanggalnya adalah 1 Januari. Di sejumlah negara, semua material terbitan pemerintah adalah domain publik, sementara itu pemerintahan lainnya mengklaim sebagian hak cipta (lihat Commons:Aturan hak cipta berdasarkan wilayah).

Di AS, situasi hak cipta mengenai rekaman suara (termasuk yang dipublikasikan sebelum 1929) adalah kasus khusus. Dibawah Artikel II dari Music Modernization Act, rekaman yang disiapkan sebelum 15 Februari 1972 memiliki hak cipta dalam periode waktu dibawah hak cipta federal AS. Hak cipta federal berlaku terlepas dari segala formalitas (keterangan hak cipta, registrasi, dan/atau pembaruan.) Ketentuan masa berlaku hak cipta secara spesifik sebagai berikut:

• Rekaman yang pertama kali dipublikasikan sebelum 1923 telah memasuki domain publik pada 1 Januari 2022.
• Rekaman yang pertama kali dipublikasikan antara 1923 sampai 1946 memiliki hak cipta selama periode 100 tahun setelah publikasi pertama.
• Rekaman yang pertama kali dipublikasikan antara 1947 sampai 1956 memiliki hak cipta selama periode 110 tahun setelah publikasi pertama.
• Rekaman yang pertama kali dipublikasikan setelah 1956 dan disiapkan sebelum 15 Februari 1972 akan memasuki domain publik pada 15 Februari 2067.

Rekaman suara yang disiapkan pertama kali pada atau setelah 15 Februari 1972 mengikuti durasi aturan hak cipta AS yang sama seperti karya lainnya.

Di sejumlah yurisdiksi (seperti Amerika Serikat), seseorang bisa secara tegas mendonasikan karyanya ke domain publik. Di tempat lainnya (seperti Uni Eropa) ini tidak memungkinkan; Namun, seseorang bisa memberikan hak untuk menggunakan gambar sebebas-bebasnya dengan, sebagai contoh, Creative Commons Zero Waiver, yang mengacuhkan semua hak yang diberikan oleh hak cipta, namun pengacuhan mungkin tidak memiliki kekuatan hukum seperti apa yang terdapat dalam “domain publik” (misal mengenai authors' hak moral).

Hirtle chart adalah alat untuk membantu menunjukan apabila sebuah karya berada di domain publik atau tidak di Amerika Serikat. Commons:International copyright quick reference guide membantu menunjukan apabila sebuah karya pertama dipublikasikan di luar Amerika Serikat atau tidak ketika diunggah.

Commons adalah proyek internasional, tetapi servernya terletak di A.S., dan kontennya selalu secara maksimal dapat digunakan ulang. Unggahan karya dari luar A.S. biasanya diperbolehkan bila setidaknya berada di domain publik atau memiliki lisensi bebas yang valid baik di A.S. dan di negara karya tersebut berasal. Negara asal dari karya tersebut biasanya negara dimana karya tersebut pada awalnya dipublish.^[1]

Disaat mengunggah materi dari negara di luar A.S., hukum hak cipta dari negara asal dan dari A.S. sama sama berlaku. Bila materi yang sudah di ambil dari website pihak ketiga diunggah ke Commons, hukum hak cipta dari A.S., hukum dari negara tempat pengunggah berasal, dan negara dimana server website tersebut berasal berlaku bersamaan. Sehingga, sema lisensi untuk penggunaan materi harus berlaku dengan yurisdiksi yang relevan; bila mayeri berada di domain publik, materi biasanya harus berada di domain publik di dalam semua yurisdiksi ini (ditambah dari negara tempat karya tersebut berasal) untuk materi ini diperbolehkan di Commons.

Contohnya, bila seseorang di Inggris mengunggah gambar yang diambil dari website di Perancis ke server Commons, pengunggah tersebut harus mengikuti Hukum hak cipta Inggris, Perancis dan Amerika Serikat. Untuk pengunggah foto untuk diunggah ke Commons, foto tersebut harus berada di domain publik di Perancis, Inggris dan AS, atau ketigannya harus memiliki lisensi hak cipta yang tepat untuk foto tersebut mencakup Inggris, AS, dan Perancis.

Pengecualian: Reproduksi secara penuh karya seni dua dimensi, seperti lukisan, yang berada di domain publik adalah pengecualian dari ini. Pada Juli 2008, mengikuti sebuah pernyataan yang mengklarifikasi kebijakan WMF, Commons memutuskan untuk menerapkan secara penuh bahwa semua karya fotografi dapat diterima dalam domain publik terlepas dari negara asal, dan ditandai dengan sebuah peringatan. Untuk detil, lihat Commons:When to use the PD-Art tag.

Main page: Commons:URAA-restored copyrights

Uruguay Round Agreements Act atau URAA adalah sebuah aturan AS yang mengembalikan hak cipta di AS terhadap karya luar negeri yang masih memiliki hak cipta di negara asalnya pada tanggal URAA. Tanggal URAA adalah 1 Januari 1996 untuk sebagian besar negara. Ini berarti karya luar negeri menjadi berhak cipta di AS meskipun dia telah berada di domain publik sebelum tanggal URAA. Lihat pula Wikipedia:Non-U.S. copyrights.

Karena status konstitusional aturan ini digugat di pengadilan, Commons awalnya memperbolehkan pengguna untuk mengunggah gambar yang telah berada di domain publik di AS tanpa URAA. Tetapi, status konstitusional URAA disahkan oleh Mahkamah Agung AS dalam Golan v. Holder. Setelah diskusi, diputuskan untuk tidak menghapus berkas yang terdampak namun ditinjau satu persatu. Ada diskusi lanjutan mengenai metode terbaik untuk meninjau berkas yang terdampak, dan dibentuklah Commons:WikiProject Public Domain.

Berkas yang terdampak URAA harus ditandai dengan {{Not-PD-US-URAA}}.

Berkas yang dinominasikan untuk dihapus karena URAA harus dievaluasi secara seksama, mengikuti status hak cipta dibawah aturan AS dan lokal. Sebuah "dugaan" semata bahwa URAA berlaku untuk sebuah berkas tidak dapat dijadikan satu-satunya alasan untuk penghapusan. Jika hasil akhir evaluasi hak cipta memicu keraguan terhadap kebebasan berkas dibawah aturan AS atau lokal. Berkas harus dihapus mengikuti prinsip praduga.

  Tanda Creative Commons Public Domain 1.0 (PDM) sering diberikan di gambar-gambar di situs fotografi seperti Flickr.com, dan bukan sebuah lisensi. Meskipun begitu, komunitas menemukan bahwa ketika sorang pengguna memberikan PDM kepada karya mereka sendiri, mereka merilis karya mereka ke dalam domain publik, dan karya-karya ini dipercaya berlisensi bebas. Untuk informasi lebih lanjut, lihat Accept files published by the copyright holder with a Public Domain Mark.

Wikimedia Commons tidak menerima konten dalam kondisi penggunaan wajar. Lihat Commons:Penggunaan wajar.

US Copyright Act of 1976, pasal 101, berbunyi: "A derivative work is a work based upon one or more preexisting works, such as a translation, musical arrangement, dramatization, fictionalization, motion picture version, sound recording, art reproduction, abridgment, condensation, or any other form in which a work may be recast, transformed, or adapted. A work consisting of editorial revisions, annotations, elaborations, or other modifications which, as a whole, represent an original work of authorship, is a “derivative work”." Sebuah foto dari karya berhak cipta adalah karya turunan di yurisdiksi AS. US Copyright Act of 1976, pasal 106: "(...) The owner of copyright under this title has the exclusive rights to do and to authorize any of the following: (...) (2) to prepare derivative works based upon the copyrighted work;"

Oleh karenanya, karya turunan "tidak resmi", seperti foto action figure berhak cipta, mainan, dsb., harus dihapus. Untuk informasi lebih lengkap, lihat Commons:Derivative works.

Pengecualian: benda berguna - objek dengan sebuah fungsi utilitarian intristik, meskipun adalah desain komersil, tidak mendapat perlindungan hak cipta di AS. Konsekuensinya, Gambar terkait bukan merupakan karya turunan menurut aturan AS. Untuk detil dan penerapan pengecualian ini, lihat keputusan Mahkamah Agung AS dalam Mazer v. Stein, dan {{Useful-object-US}}.

Mengenai merek dagang (lihat pula Commons:Copyright rules by subject matter: Trademarks): Mayoritas item dan produk komersil dilindungi oleh aturan hak kekayaan intelektual dalam satu cara atau cara lainnya, namun hak cipta hanya salah satunya. Penting untik membedakan hak cipta, merek dagang, dan paten. Wikimedia Commons umumnya hanya menerapkan batasan hak cipta, dengan alasan berikut:

1. Hampir semua dapat menjadi merek dagang, dan tidaklah masuk akal untuk melarang semuanya.
2. Batasan desain industri dan merek dagang umumnya terkait dengan reproduksi industri, namun fotografi item tersebut dapat direproduksi secara bebas.

→ Karena alasan tersebut Commons menerima segala merek dagang yang hak ciptanya telah kadaluarsa. Juga, Commons menerima gambar teks dalam rupa huruf umum dan bentuk geometris sederhana, bahkan jika itu merupakan logo yang baru menjadi merek dagang, dalam dasar dimana gambar tersebut tidak cukup kreatif untuk mendapat perlindungan hak cipta.^[2] Gambar tersebut harus ditandai dengan {{PD-ineligible}} atau salah satu dari tanda khusus untuk karya berjenis ini (seperti {{PD-textlogo}} untuk logo sederhana).

Rendering Raster (misal gambar PNG) dari desain sederhana tidak berhakcipta dapat dianggap sebagai tidak berhakcipta. Untuk gambar vektor (misal berkas SVG) dari desain sederhana tidak berhakcipta, pertanyaan untuk apakah representasi vektor memiliki hak cipta tidak begitu jelas; lihat Informasi hak cipta fon Wikipedia bahasa Inggris dan {{PD-textlogo}} talk page untuk informasi lebih lanjut.

Terkadang sangatlah susah untuk menentukan apakah desain dilindungi hak cipta atau tidak, dan gambar seperti ini sering dinominasikan untuk di hapus, dengan hasil yang bervariasi. lihat Commons:Ambang batas orisinalitas dan/atau “Threshold of originality” (di Wikipedia) untuk petunjuk lebih lanjut.

Hasil dari raster rendering atau font (atau rupa huruf) bukanlah subjek dari hak cipta di A.S., dan dikarenakan ini adalah domain publik. Ini bisa saja memiliki hak cipta di negara lain (lihat hak kekayaan intelektual di Wikipedia). Anda juga harus menggunakan {{PD-font}}.

Beberapa panduan tentang peraturan hak cipta yang berlaku dapat ditemukan di

• Commons:Aturan hak cipta berdasarkan wilayah
• Commons:Aturan hak cipta menurut materi subjek (dahulu "Commons:Image casebook")
  • Commons:Mata uang
  • Commons:Perangko

Lihat pula

• Commons:Karya turunan
  • Commons:Kebebasan panorama
  • Commons:Sedikit
  • Commons:Ambang batas orisinalitas
  • Commons:Character copyrights

• Copyright tags
• Copyright FAQ untuk Wikipedia bahasa Inggris
• Help:Public domain
• Open Content - A Practical Guide to Using Creative Commons Licences (juga tersedia sebagai PDF, ISBN 978-3-940785-57-2)
• Stock.xchng Policy
• Commons:WikiProject Permission requests
• Commons:Choosing a license